The Science of Loneliness

Everyone knows what it's like to be lonely. It often happens during life's transitions:

 when a student leaves home for college, when an unmarried businessman takes a job in a new city, or when an elderly woman outlives her husband and friends. Bouts of loneliness are a melancholy fact of human existence.

But when loneliness becomes a chronic condition, the impact can be far more serious, says John Cacioppo, a social psychologist at the University of Chicago in Illinois.

 Cacioppo studies the biological effects of loneliness, and in a steady stream of recent papers, he and collaborators have identified several potentially unhealthy changes in the cardiovascular, immune, and nervous systems of chronically lonely people.

 Their findings could help explain why epidemiological studies have often found that socially isolated people have shorter life spans and increased risk of a host of health problems, including infections, heart disease, and depression.

 Their work also adds a new wrinkle, suggesting that it's the subjective experience of loneliness that's harmful, not the actual number of social contacts a person has.

  “Loneliness isn't at all what people thought it was, and it's a lot more important than people thought it was,”

- Cacioppo says.

Untuk Sahabatku Para Wanita Hebat

Saya tahu kamu takut. Saya tahu kamu pikir kamu mungkin mengacaukan hal ini. Saya tahu kamu lebih suka lari lari ke arah lain daripada membiarkan seseorang dari dekat cukup untuk menyakiti kamu.



Dibutuhkan banyak untuk menjadi tipe orang seperti kamu. kamu sangat percaya pada cinta, namun kamu juga takut akan hal itu. Kamu mengerti itu. kamu menghormatinya. kamu tahu kekuatan yang dimilikinya atas orang-orang ketika kamu melakukannya dengan benar. Dan itulah yang membuatmu takut.



kamu takut akan sesuatu yang tidak dapat kamu kendalikan.



kamu takut membiarkan seseorang masuk. kamu takut mereka akan mengetahui segalanya tentang kamu dan mereka akan tinggal lkamus. Jadi kamu mengalahkan mereka juga. Kamu pikir lebih mudah lari dari cinta daripada membiarkan seseorang mencintaimu.



Butuh waktu selama ini untuk belajar mencintai diri sendiri. Dan percayalah padaku ketika aku berkata, aku tahu betapa sulitnya itu untukmu. Saya tahu kamu harus mengajar diri sendiri dan memprogram ulang semua kebohongan yang orang-orang di masa lalu katakan kepada kamu.



Karena di suatu tempat kamu mulai memercayai apa yang mereka katakan dan mulai mengganggu tidak hanya hubungan yang kamu miliki dengan diri kamu sendiri tetapi hubungan yang kamu miliki dengan orang lain.



Tapi percayalah padaku ketika aku mengatakan mereka berbohong.



Suara-suara di dalam kepala kamu yang memberi tahu kamu, kamu tidak cukup cantik atau cukup pintar atau cukup baik untuk dibungkam.



Saya tahu kamu mempertanyakan cinta sebanyak yang kamu yakini.



Tetapi kamu harus tahu bahwa kamu layak mendapatkannya. kamu layak mendapatkan cinta lebih dari siapa pun yang saya kenal. kamu adalah seseorang yang sangat mencintai dan terkadang saya bertanya-tanya dari mana asalnya.



Bagaimana hati yang telah mengetahui begitu banyak kesedihan dan kesedihan dapat mencintai orang lain begitu dalam?



Bagaimana bisa wajah yang saya tahu menangis begitu banyak pada larut malam tersenyum dan membuat hidup orang lain lebih cerah.



Bagaimana kamu tidak dikalahkan? Bagaimana kamu masih memberi harapan orang lain?



Tetapi yang paling utama bagaimana kamu tidak melihat diri kamu seperti orang lain?



Karena kamu cantik.



kamu tidak mencintai salah, kamu hanya mencintai orang yang salah. Tolong mengerti perbedaan dalam dua hal itu.



Itu bukan cacat. Itu bukan sesuatu yang kamu lakukan salah.



kamu terlalu menganalisis hal-hal karena kamu tahu kapan saja pikiran seseorang dapat berubah. Karena itu terjadi. Jadi kamu mencoba dan mempersiapkan hal-hal semacam itu. kamu mencari tkamu-tkamu peringatan agar patah hati tidak begitu mengejutkan.



kamu membiarkan orang masuk tetapi tidak cukup dekat karena ketakutan.



kamu menemui jalan buntu ini berkali-kali dan kamu pikir faktor yang umum adalah kamu.



Tapi kamu akan belajar suatu hari semuanya akan masuk akal. kamu akan bertemu seseorang yang pantas untuk mu. kamu akan bertemu seseorang yang tidak pernah membuat kamu merasa seperti kamu cacat atau melakukan sesuatu yang salah. kamu akan bertemu seseorang yang bahkan jika kamu mengatakan hal yang salah mereka tidak akan melihat kamu secara berbeda.



Tetapi kebanyakan kamu akan bertemu seseorang yang tidak hanya, tidak akan lari tetapi mereka juga akan mengambil kamu tidak membiarkan kamu pergi juga.



kamu pantas mendapatkannya. kamu layak mendapatkan cinta yang sama dengan yang kamu berikan kepada orang lain.

Allah menguji hambanya karna sadar bertapa berharganya dia itu

Ketika orang lain tengah terbuai dengan mimpi, perlahan kubuka mataku di tengah keheningan malam. Ku panjatkan doa dengan hati bergetar. Ku langkahkan kakiku untuk mengambil air wudhu. Kemudian aku hanyut dalam rangkaian ibadah tahajudku. Ku berdoa kembali dengan linangan air mata. Ku adukan kesedihanku pada dzat yang maha kuasa. Tanpa ku pinta, ingatanku kembali kepada peristiwa tragis yang telah merenggut nyawa kedua orang tuaku.

Peristiwa itu terjadi pada tanggal 30 september 2009. Gempa hebat berkekuatan 7,6 SR telah mengguncang kota kelahiranku. Orang tuaku menjadi korban keganasan gempa tersebut. Aku selamat dari gempa karena kebetulan aku tinggal di kota metropolitan, menuntut ilmu di Universitas Indonesia. Badanku lemas, hatiku hancur ketika pamanku yang selamat dari gempa memberi kabar kepadaku bahwa orang tuaku telah meninggal dunia. Mayatnya tertimbun oleh puing-puing bangunan. Kala mendengar berita buruk tersebut, tubuhku ambruk sampai 4 kali. Kakiku gemetar. Aku tidak sempat melihat wajah orang tuaku karena mayat mereka di kubur massal dengan korban gempa lainnya.

Kujalani hari-hariku dengan perasaan sedih. Aku banyak melamun dan menyendiri, sehingga aku nyaris hampir gila. Tapi sahabatku, “Fatimah” terus mengingatkan aku akan dua kata indah yaitu SABAR dan IKHLAS.
“sabar itu memang sulit, tapi kita harus bisa mey..” ucap fatimah dengan suara lembut
“aku sudah tak kuat lagi fatimah, hiks… hiks…” ucapku sambil menangis
“mey… Allah menguji seseorang karena allah sayang pada orang yang di uji tersebut, kamu tahukan nabi-nabi Ulul ‘Azmi ?” tanya fatimah sambil tersenyum
Kujawab dengan anggukkan kepala.
“nabi-nabi Ulul ‘Azmi itu adalah nabi-nabi pilihan, cobaan mereka begitu berat mey, tapi mereka terus bersabar dan ikhlas, sehingga Allah membalasnya dengan syurga, apakah kamu mau masuk syurga?” tanya fatimah lagi
“aku mau masuk syurga, fat” jawabku sambil menahan air mata yang terus membasahi pipiku.
“maka bersabarlah mey, semoga cobaan ini menjadi pahala bagimu, kita ambil hikmahnya saja, kamu jangan terlalu larut dalam kesedihan karena itu tidak di sukai oleh Allah swt”
“terima kasih fatimah, kamu selalu mengingatkan aku akan kemaha besaran Allah, kalau tidak ada kamu mungkin sekarang aku sudah menjadi penghuni rumah sakit jiwa”
“sesama saudara kita harus saling mengingatkan”

Hari-hariku terasa lebih indah setelah mengenal dua kata penuh hikmah, SABAR dan IKHLAS. Ku doakan kedua orang tuaku dengan hati yang ikhlas karena Allah swt. Aku tidak mau berlarut terus dalam kesedihan. Karena itu akan membuatku kehilangan akal sehatku. Kurasakan kasih sayang Allah begitu besar. Walaupun Allah telah mengambil tongkat hidupku, tapi aku masih bisa melanjutkan studiku di kota metropolitan ini. Insya Allah aku akan bisa menggapai cita-citaku.
“meyda pasti bisa …ALLAHUAKBAR…”

Tentang kebahagiaan yang tak kunjung datang

 

 Suatu waktu dimana kita selalu merasa dunia ini sangat mengucilkan kita , suatu saat dimana kita berfikir kalau tuhan itu tak punya rasa adil lagi , suatu saat ketika kita merasa kebahagiaan tak pernah memihak ke kita , dan suatu saat ketika kita benci semua hal di seluruh dunia

 Proses kedewasaan ini memang biasa terjadi , saat saat dimana waktu berjalan sangat cepat tapi berasa sangat lambat 

 Iya! kita merasa umur kita sangat cepat sekali bertambah , namun kebahagiaan yang kita harapkan tak pernah kunjung datang kehadapan kita 

 Mungkin nanti kita bahagia , Tapi kapan ? 

Ada orang yang bilang kalau kita ingin bahagia kita harus rajin berusaha 

Toh kita pun sudah berusaha , tapi hasil yang di torehkan dari usaha kita kenapa selalu kecewa ? 

Akupun belum bisa merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya , kebahagiaan yang kita damba dambakan 

Kurang kurangi menaruh harapan pada orang yang salah

 Kadang kita terlalu tinggi dengan ekspetasi kita sendiri , berharap mendapatkan pasangan yang sempurna sekali , kita ingin memiliki seseorang dengan sifat dan tingkah laku yang kita ingini 

 Tapi kadang kitapun lupa , bahwa jika kita terlalu banyak berharap pada mimpi dan ekspetasi , kita akan kecewa disuatu hari nanti 

 Yap , itu pasti !

semua pasti akan berada pada fase dimana kita akan membenci semua orang disekitar kita , termasuk diri kita sendiri 

 itu hal yang wajar , karna itulah proses menuju kedewasaan , jangan salahkan dirimu sendiri , atau terlalu berlarut dalam kesedihan 

 Ingat kata kata " Semua akan indah pada waktunya " 

iya ! itu bukan bullshit semata !

 Walaupun ada masa dimana kita gabakal percaya lagi dengan kata itu ,.. tapi suatu saat kamupun akan merasakan hal yang bahagia 

dan pada akhirnya semuanya akan indah pada waktunya

Matakuliah Psikologi Perkembangan H-1 IAIN Laa Roiba Bogor

Psikologis berasal dari psyche dan logo yang artinya ilmu kejiwaan

Menurut Cliford T Morgan Psychologi is science of human and animal behavior

Dan menurut plato dan aristoteles ilmu psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang hakikat jiwa serta prosesnya sampai akhir dan juga psikologi adalah ilmu pengetahuan yang meneliti dan mengkaji tingkah laku manusia dalam hubungan nya dengan lingkungan nya

Ruang lingkup psikologi

Psikologi terbagi bermacam macam berdasarkan obyek yang di selidiki

diantara lain nya

1. Ilmu jiwa umum
   

Ilmu jiwa umum adalah ilmu yang mempelajari kejiwaan seseorang

antara lain dewasa , beradab , normal

2. Ilmu jiwa khusus

Ilmu jiwa yang mempelajari gejala gejala kejiwaan secara khusus.

Ilmu jiwa khusus ada 6 antara lain nya

• Psikologi perkembangan
• Psikologi pendidikan
• Psikologi sosial
• Piskologi kepribadian
• Psikologi ktiminal
• Psikologi perusahaan

3. Psikologi hewan

Hewanpun punya tingkah laku tersendiri yang bisa kita analisis , contohnya kita bisa melihat tingkah laku nya ketika sedang ingin melakukan sesuatu

Psikologi mencakup Perkembangan dan Pertumbuhan

Perkembangan adalah perubahan secara psikis yang bisa kita lihat dari kedewasaan nya , kematangan nya , dan pola fikirnya

Pertumbuhan adalah perubahan secara fisik

• Ciri ciri perkembangan
  

1. Progresif = Kemajuan dari perubahan fisik dan psikis

2. Sistematis = berurutan

3. Berkesinambungan = berlanjut